Posted in
Cerpen
Dulu ketika tuhan menciptakan Sapi, Monyet, Anjing dan Manusia, tuhan berkata…
Hari ni ku ciptakan kau sebagai Sapi, engkau harus pergi kepadang rumput, bekerja dibawah terik matahari, dan kutetapkan umurmu sekitar 50 tahun.
Sang sapi keberatan, kehidupanku akan sangat berat kalau kalau hidupku 50 tahun. Kiranya 20 tahun saja yaa tuhan itu sudah cukup, kukembalikan lagi umur yang 30 tahun, maka tuhan menyetujuinya.
Dihari yang kedua, tuhan menciptakan monyet, hai monyet hiburlah manusia dan aku berikan umurmu 20 tahun, lalu sang monyet menjawab… what,.??? Menghibur dan membuat mereka tertawa selama 20 tahun. 10 tahun saja sudah cukup yaa tuhan, kukembalikan lagi umur yang 10 tahunnya. Dan tuhanpun menyetujinya.
Hari yang ketiga tuhan menciptakan anjing, yang kau harus lakukan adalah menjaga setiap pintu rumah majikanmu, dan setiap ada orang yang mendekat kau harus menggonggongnya, untuk itu akan ku berikan kau umur 20 tahun lamanya… dan sang anjingpun menolaknya, menjaga pintu sepanjang hari sampai 20 tahun,.??? Noo way… aku tidak mau kukembalikan saja umur yang 10 tahunya. Maka tuhanpun menyetujinya.
Hari yang keempat, tuhan menciptakan manusia; firman tuhan, tugasmu adalah makan, tidur, dan bersenang-senang inilah namanya kehidupan manusia kau harus menikmatinya dan akan kuberikan engkau umur 25 tahun lamanya. Sang manusiapun keberatan, kenapa 25 tahun,.!!! Itu terlalu pendek yaa Tuhan… let’s make a deal… karena sapi mengembalikan umurnya 30 tahun, monyet mengembalikan umurnya 10 tahun dan anjingpun mengembalikan umurnya 10 tahun maka berikan saja semua umur itu kepadaku, semua itu akan menjadi panjang hidupku selama 75 tahun, bagaimana tuhan,.??? Akhirnya tuhanpun menyetujuinya… oke kalau begitu…
Apa yang terjadi dengan semua itu:
Pada usia 25 pertama dari kehidupan manusia, kita makan, minum, tidur, bersenang-senang dan lain sebagainya… party uii……..
30 tahun berikutnya menjalankan kehidupan layaknya seekor sapi, banting tulang dan bekerja keras untuk menghidupi keluarganya,…
Dan 10 tahun berikutnya; membuat cucu kita tertawa dengan berperan sebagai monyet untuk menghibur dan membuatnya tertawa setiap hari…ciluuuk baaa,,,,
Dan 10 tahun berikutnya; kita selalu tinggal dirumah, menghabiskan masa tua kita seperti angjing yang selalu menggonggong setiap ada orang yang mendekat, karena selalu duduk dikursi roda sambil batuk0batuk… uhuuuk…uhuuk…. Dan sambil ngomel-ngomeeellLLL…..
Hari ni ku ciptakan kau sebagai Sapi, engkau harus pergi kepadang rumput, bekerja dibawah terik matahari, dan kutetapkan umurmu sekitar 50 tahun.
Sang sapi keberatan, kehidupanku akan sangat berat kalau kalau hidupku 50 tahun. Kiranya 20 tahun saja yaa tuhan itu sudah cukup, kukembalikan lagi umur yang 30 tahun, maka tuhan menyetujuinya.
Dihari yang kedua, tuhan menciptakan monyet, hai monyet hiburlah manusia dan aku berikan umurmu 20 tahun, lalu sang monyet menjawab… what,.??? Menghibur dan membuat mereka tertawa selama 20 tahun. 10 tahun saja sudah cukup yaa tuhan, kukembalikan lagi umur yang 10 tahunnya. Dan tuhanpun menyetujinya.
Hari yang ketiga tuhan menciptakan anjing, yang kau harus lakukan adalah menjaga setiap pintu rumah majikanmu, dan setiap ada orang yang mendekat kau harus menggonggongnya, untuk itu akan ku berikan kau umur 20 tahun lamanya… dan sang anjingpun menolaknya, menjaga pintu sepanjang hari sampai 20 tahun,.??? Noo way… aku tidak mau kukembalikan saja umur yang 10 tahunya. Maka tuhanpun menyetujinya.
Hari yang keempat, tuhan menciptakan manusia; firman tuhan, tugasmu adalah makan, tidur, dan bersenang-senang inilah namanya kehidupan manusia kau harus menikmatinya dan akan kuberikan engkau umur 25 tahun lamanya. Sang manusiapun keberatan, kenapa 25 tahun,.!!! Itu terlalu pendek yaa Tuhan… let’s make a deal… karena sapi mengembalikan umurnya 30 tahun, monyet mengembalikan umurnya 10 tahun dan anjingpun mengembalikan umurnya 10 tahun maka berikan saja semua umur itu kepadaku, semua itu akan menjadi panjang hidupku selama 75 tahun, bagaimana tuhan,.??? Akhirnya tuhanpun menyetujuinya… oke kalau begitu…
Apa yang terjadi dengan semua itu:
Pada usia 25 pertama dari kehidupan manusia, kita makan, minum, tidur, bersenang-senang dan lain sebagainya… party uii……..
30 tahun berikutnya menjalankan kehidupan layaknya seekor sapi, banting tulang dan bekerja keras untuk menghidupi keluarganya,…
Dan 10 tahun berikutnya; membuat cucu kita tertawa dengan berperan sebagai monyet untuk menghibur dan membuatnya tertawa setiap hari…ciluuuk baaa,,,,
Dan 10 tahun berikutnya; kita selalu tinggal dirumah, menghabiskan masa tua kita seperti angjing yang selalu menggonggong setiap ada orang yang mendekat, karena selalu duduk dikursi roda sambil batuk0batuk… uhuuuk…uhuuk…. Dan sambil ngomel-ngomeeellLLL…..
